Sedekat-dekat teman, kedekatan macam apalagi yang ditampilkan dengan kapasitas bertatap muka beberapa jam. Menghabiskan tutur ngalor ngidul. Beberapa mungkin membahas tugas kuliah. Beberapa lupa nama lengkapnya malah. Teman jauh. Yang selamanya jauh. Aku bahkan tak mengenal mereka. Sama sekali. Namun sangat antusias bila berbicara tentang tugas. Sama saja. Di mana-mana. Teman jauh. Yang memang jauh.
Aku bahkan lebih betah berlama-lama dengan ibuku, yang nota bene ga ngeh urusan perkuliahan. Kecuali dengan dag dig dug nya menunggu kepulanganku saban maghrib.
0 comments:
Posting Komentar